DOKTER kandungan dan bidan memang satu lingkup pekerjaan, sama-sama
ngurus bayi.Tapi karena jauh dari istri, dokter Amsari, 40, yang
bertugas di Kasongan (Kalteng) justru “bikin anak” dengan bidan Susanti,
35, yang jadi anak buahnya. Suami bu bidan tentu saja tak terima,
sehingga skandal ini digerebek polisi.
Meski sama-sama mengurus bayi, dokter kandungan lebih bertitikberat
pada proses terjadinya, sedangkan bidan titikberatnya bagaimana
melahirkan bayi itu dengan aman.
Karena satulingkup pekerjaan itulah, bidan jadi sering berakses
dengan dokter, apalagi bekerja pada rumah sakit yang sama, seperti
drAmsari dan bidan Susanti, yang sama-sama bekerja di RS Amsyar,
Kasongan (Kalteng).
Dokter kandungan jumlahnya masih terbatas, sedang orang mengandung
setiap hari ada yang baru. Dr Amsari yang kala itu ditugaskan di
Denpasar, oleh Kemenkes dipindahkan ke Kalteng yang masih kekurangan
ahli kandungan. Mestinya sang istri ikut, tapi karena istrinya juga
seorang pekerja, terpaksa untuk sementara berpisah dulu. Hanya beberapa
bulan sekali, pak dokter ke Denpsar dalam rangka setor bonggol dan
benggol.
Dalam kondisi seperti itu dokter Amsari sering kesepian. Kebetulan
anak buahnya, bidan Susanti penampilannya sangat menantang, sepertinya
siap diinjeksi Pak Dokter.
Ternyata ramalan itu tidak meleset amat, karena ada sinyal sinyal
bahwa bu bidan siap menerima aspirasi urusan bawah pak dokter. Akhirnya,
meski mereka sudah punya keluarga sendiri, perselingkuhan itu
terjadilah.
Dr Amsariter masuk nekad juga. Sudah tahu bahwa suami Susanti adalah
polisi, kok nggak khawatir dikriminalisasi. Padahal perilakunya memang
sangat berpotensi ke sana, bukan kriminalisasi, tapi benar-benar
criminal. Bagai mana mungkin, bini orang kok dikeloni?
Lama-lama suami Susanti mendengar perselingkuhan istrinya. Takut
lepas kontrol jika ditangani sendiri, penggerebekan itu dilakukan oleh
rekan-rekannya. Dan itulah yang terjadi.
Beberapa malam lalu dokterAmsari dan bidan Susanti digerebek saat bermesraan di hotel.
Ahli kandungan, nekatnya nggak ketulungan.
Sumber:poskotanews.com
Selasa, 26 Mei 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar